SAMOSIR-Pemerintah Kabupaten Samosir mendukung penuh rencana PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) yang akan memberlakuan penjualan tiket online di lintasan penyeberangan Simanindo-Tigaras dan sebaliknya diawal Novenber ini
Dukungan tersebut disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Samosir Laspayer Sipayung usai mengikuti rapat kesiapan operasional sarana dan prasarana angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Grand Tamaro Hotel Parapat, Kamis (26/10/2023)
Laspayer Sipayung juga menyampaikan, bahwa pemberlakuan penjualan tiket online untuk penyeberangan Tigaras-Simanindo diharapkan dapat menjawab keluhan-keluhan para wisatawan akan kepastian kenyamanan mereka untuk berkunjung ke Samosir begitu juga keluar dari Samosir.
Selain dapat memberikan kepastian menyeberang, pemberlakuan penjualan tiket online di lintasan Simanindo-Tigaras juga akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Destinasi Parawisata kawasan Danau Toba khususnya ke Kabupaten Samosir, "harap Laspayer
Baca juga:
Kata Siapa JIS Tidak Sesuai Standar FIFA?
|
Laspayer juga menambahkan, untuk mewujudkan dan mensukseskan pemberlakuan penjualan tiket online di lintasan Simanindo-Tigaras, Pemerintah Kabupaten Samosir telah memberikan pemahaman dan telah mengadakan rapat terbatas dengan masyarakat sekitar pelabuhan
Dari hasil rapat dengan para pelaku UMKM disekitar pelabuhan telah menghasilkan kesepakatan bersama. Untuk tahap pertama penjualan tiket online di lintasan Simanindo-Tigaras akan dijual 40-60 persen atau 60 itu dionline dan 40 di offline.
"Kesepakatan bersama ini juga telah disepakati oleh pihak PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) dan masyarakat menerimanya, ”terang Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Samosir Laspayer Sipayung didampingi oleh port captain PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara Wiwik.
Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan Danau Toba mengapresiasi PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) yang akan memberlakukan penjualan tiket online di Lintasan Simanindo-Tigaras, "ujar Rijaya Simarmata
Baca juga:
Bakamla RI Bangun 60 Rumah Susun di Batam
|
Rijaya Simarmata juga menyampaikan, dengan diberlakukannya tiket online ini lama kunjungan wisatawan yang masuk ke Samosir itu betul-betul bisa kita jamin, artinya wisatawan yang sudah melakukan pembelian tiket bisa menyesuaikan jadwal kapal, "ujarnya
Lebih lanjut dikatakan, bahwa selama ini sebagian besar para pengguna jasa angkutan penyeberangan lebih banyak menghabiskan waktunya di pelabuhan karena sistemnya antri menunggu, namun dengan diberlakukannya tiket online ini, wisatawan telah mendapat kepastian untuk menyeberang, "kata Rijaya, (Karmel)